Denews.id Soppeng-Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Soppeng menggelar unjuk rasa di depan kantor PDAM Kabupaten Soppeng, Selasa (2/4).Aksi demostran diwarnai dengan bakar ban
Para demonstran menuntut Direktur utama (Dirut) PDAM Kabupaten Soppeng Andi Ahyar Saransi untuk mundur dari jabatannya karena dinilai tidak becus dalam memimpin perusahaan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Koordinator Aksi, Andi Dirgah Patalo mengatakan, pengelolaan PDAM Soppeng telah lama sangat memburuk.Hal ini terlihat dari kualitas dan distribusi air yang tidak lancar, dan pelayanan yang tidak prima.
"Terlebih dengan adanya kasus yang paling baru adalah penyegelan meteran listrik PDAM oleh pihak PLN dikarenakan menunggak pembayaran listrik untuk bulan Maret 2024,"kata Andi Dirgah Patalo
Menurutnya, kasus ini berulang kali masyarakat mengeluhkan buruknya pelayanan.Namun tidak ada perubahan signifikan dari pihak PDAM.
"PDAM Soppeng tidak transparan dalam pengelolaan keuangannya.Sehingga mereka meminta agar dilakukan audit terhadap keuangan,"jelas Andi Dirgah Patalo.
Sedangkan , Dewan Pengawas PDAM Soppeng, Andi Agus Setiawan PH Rauf, mengatakan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti tuntutan dari HMI Cabang Soppeng.
"Kami akan segera menggelar rapat untuk membahas tuntutan dari HMI Cabang Soppeng. Hasil rapat tersebut akan kami sampaikan kepada pihak terkait,"ungkap Andi Agus Setiawan PH Rauf dihadapan para mahasiswa.(*)