Denews.id Soppeng-Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Soppeng Andi Dhamrah buka-bukaan soal manfaat program "Sibaliperi".
Sibaliperi adalah singkatan dari Siaga Bersama Perlindungan Pada Pekerja Rentang Informal bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Soppeng.
Andi Dhamrah menyebut jika program ini sebenarnya sudah jalan dari tahun kemarin, namun baru diterbitkan surat edarannya dengan harapan program ini dapat merambah ke semua lembaga vertikal.
"Program Sibaliperi ini berbeda dengan inovasi program Sutasoma, karena program Sibaliperi ini 1 ASN dapat mengakomodir 1 pekerja dari berbagai profesi baik tukang ojek, buruh tani, kuli bangunan dan semua profesi yang pekerjaan rentang terjadi resiko kecelakaan dan resiko kematian,"kata Andi Dhamrah
Satu hal yang perlu diketahui dari "Sibaliperi " yaitu program ini didasarkan dalam prinsip kegotong royongan sehingga tercipta suatu gagasan yaitu 1 ASN menunjang 1 pekerja rentang.
"Program ini sebagai bentuk perhatian pemerintah daerah dalam menganut dan menjalankan prinsip kegotong royongan sistem jaminan sosial nasional untuk memberi perlindungan kepada para pekerja yang rentang.Meningkatkan kesejahteraan masyarakat perkerja dan keluarganya melalui keikutsertaan BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Soppeng,"kata Andi Dhamrah kepada DN , Senin (6/11).
Sebelumnya Bupati Soppeng H Andi Kaswadi melaunching dan mengsosiasikan program Sibaliperi pada Jum'at (3/11) di Hark Cafe & Eatery Malaka.