Denews.id SOPPENG-Ujian seleksi Jabatan Tinggi Pratama (JPTP) Soppeng menghasilkan peringkat tiga besar pada 8 jabatan eselon II menuai kritikan.
Pasalnya, pada hari ketiga ujian seleksi JPTP ada kejanggalan yang terjadi sebelum pelaksanaan ujian kompetensi dimulai.
Salahsatu peserta calon di Sekretariat DPRD mengatakan, uji seleksi semestinya dilaksanakan jam 8 pagi tapi kenyataan molor hingga 3 jam.
"Itu dikarenakan salah satu penguji sempat dibawa ke warkop oleh oknum yang seolah menghambat pelaksanaan ujian,"kesalnya.
Menurutnya, hal ini menambah kecurigaan peserta lainnya karena oknum tersebut tetap mendampingi salah satu penguji sampai seleksi selesai.
"Kepada Pak Bupati Soppeng agar menganalisa keberadaan dan kapasitas oknum ini,"harap sumber yang minta namanya tidak dipublikasikan, Senin( 6/3).
Untuk diketahui, sampai berita ini tayangkan belum ada konfirmasi dari Pansel.
Laporan:Asdi